Ligaindonesia.net – Hasil BRI Liga 1 2024/2025 Pekan ke-28, menjadi momen pahit bagi dua tim legendaris Liga Indonesia, PSIS Semarang dan PSS Sleman. Kedua tim gagal meraih kemenangan penting yang sangat dibutuhkan untuk keluar dari jeratan zona degradasi.
PSIS Gagal Maksimalkan Laga Kandang Hasil BRI Liga 1
Bermain di hadapan pendukung sendiri di Stadion Jatidiri, Semarang, PSIS Semarang tak mampu meraih poin penuh saat menjamu Persik Kediri. Laga berlangsung sengit dengan jual beli serangan, namun hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap 0-0.
Pertandingan ini menunjukkan bagaimana kedua tim sama-sama bermain dengan determinasi tinggi. PSIS menciptakan peluang lewat Gustavo dan Alfeandra Dewangga, namun rapatnya pertahanan Persik dan aksi gemilang kiper Leonardo Navacchio membuat semua peluang tersebut tak membuahkan Hasil di BRI Liga 1 .
Salah satu momen krusial terjadi pada menit ke-44, ketika Dewangga melepaskan tembakan keras ke arah gawang Persik. Sayangnya, bola berhasil diblok oleh Lucas, bek tangguh asal Brasil, yang tampil solid sepanjang laga.
PSIS memang mencatat sejumlah peluang, namun kurangnya ketajaman lini depan menjadi catatan penting bagi pelatih Gilbert Agius. Di sisi lain, Persik pun tidak tinggal diam. Lewat serangan balik cepat, mereka beberapa kali mengancam gawang PSIS melalui Majed Osman dan Ze Valente, meski belum membuahkan gol.
Dengan hasil imbang ini, PSIS tertahan di posisi ke-16 klasemen sementara dengan 25 poin dari 28 pertandingan. Mereka hanya unggul tipis dari penghuni dasar klasemen, dan posisi mereka makin rawan jika tak segera membenahi performa.
PSS Sleman Kembali Terjerembap
Kondisi lebih buruk dialami PSS Sleman yang takluk 2-1 dari PSBS Biak dalam laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Meski sempat unggul terlebih dahulu melalui gol Kevin Gomes di menit ke-32, PSS gagal mempertahankan keunggulan.
Babak pertama berjalan cukup baik bagi PSS. Gol Gomes sempat membuka harapan bagi Super Elja untuk membawa pulang tiga poin. Namun, PSBS tampil lebih menggigit di paruh kedua. Williams Lugo menjadi penyelamat bagi tuan rumah lewat gol penyeimbangnya di menit ke-67. Tak butuh waktu lama, hanya lima menit berselang, Ariel Nahuelpan sukses membalikkan keadaan menjadi 2-1 lewat golnya setelah menerima umpan matang dari Todd Rivaldo Ferre.
Kemenangan PSBS membuat mereka terus melaju di papan tengah klasemen, sedangkan PSS harus rela tenggelam di dasar klasemen dengan hanya 22 poin dari 28 laga. Posisi ini jelas tidak ideal bagi tim sebesar PSS Sleman, yang dalam beberapa musim terakhir dikenal sebagai tim dengan basis suporter fanatik, Slemania.
Statistik dan Evaluasi Tim
Secara keseluruhan Hasil BRI Liga 1 , performa PSIS dan PSS memang memprihatinkan. PSIS tercatat gagal menang dalam lima pertandingan terakhirnya. Kelemahan mereka terlihat jelas di sektor penyelesaian akhir yang belum maksimal, meskipun penguasaan bola dan peluang cukup dominan.
Di kubu PSS, problem serupa terjadi. Mereka tampak kesulitan mempertahankan konsistensi permainan, terutama dalam menjaga keunggulan. Barisan pertahanan yang rapuh dan sering kehilangan fokus menjadi celah besar yang kerap dimanfaatkan lawan untuk mencuri point dari Hasil BRI Liga 1 .
Susunan Pemain yang Tampil
PSIS Semarang: Syahrul Trisna; Rahmat Syawal, Joao Ferrari, Lucas Barreto da Silva; Haykal Alhafiz, Alfeandra Dewangga, Boubakary Diarra, Riyan Ardiansyah; Septian David Maulana, Gustavo, Ridho Syuhada.
Persik Kediri: Leonardo Navacchio; Yusuf Meilana, Kiko, Brendon Lucas, Al Hamra Hehanussa; Rohit Chand, Krisna Bayu Otto; Majed Osman, Jose Valente, Hugo Samir; Mohammad Khanafi.
PSBS Biak: John Pigai; Alexsandro, Takuya Matsunaga, Fabiano Beltrame, Jonata Machado; Jeam Kelly Sroyer, Marckho Sandy, Williams Lugo, Febrianto Uopmabin; Damianus Adiman Putra, Abel Arganaraz.
PSS Sleman: Alan Jose Bernardon; Achmad Figo, Kevin Gomes, Cleberson Martins de Souza, Dia Syayid Alhawari; Nicolao Dumitru, Jayus Hariono, Wahyudi Hamisi; Riko Simanjuntak, Vico, Dominikus Dion.
Klasemen Liga 1 2024/2025 (Per 11 April)
Penutup: Waktu Makin Menipis
Dengan hanya tersisa enam pertandingan di musim ini Hasil BRI Liga 1 , baik PSIS maupun PSS tak punya banyak ruang untuk melakukan kesalahan. Setiap laga ke depan akan menjadi ‘final’ yang harus dimenangkan jika ingin bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Bagi para suporter kedua tim, kesetiaan dan dukungan mereka akan menjadi suntikan moral yang sangat berarti di tengah tekanan berat Hasil BRI Liga 1 . Bagi pemain dan pelatih, kini saatnya untuk bangkit dan menunjukkan bahwa mereka layak bertarung di level teratas. Akankah ada keajaiban dalam sisa musim ini? Ataukah kedua tim harus menghadapi kenyataan pahit turun kasta? Waktu yang akan menjawab.
